Senin, 16 Februari 2015

GERAKAN SILAT

SUMBER GAMBAR:GOOGLE
ADE ALFRI
SUMBER GAMBAR:GOOGLE
Pencak silat atau silat adalah suatu seni bela diri tradisional yang berasal dari Indonesia. Seni bela diri ini secara luas dikenal di Indonesia, Malaysia, Brunei, dan Singapura, Filipina selatan, dan Thailand selatan sesuai dengan penyebaran berbagai suku bangsa Nusantara. Berkat peranan para pelatih asal Indonesia, kini Vietnam juga telah memiliki pesilat-pesilat yang tangguh. Induk organisasi pencak silat di Indonesia adalah Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI). Organisasi yang mewadahi federasi-federasi pencak silat di berbagai negara adalah Persekutuan Pencak Silat Antara Bangsa (Persilat), yang dibentuk oleh Indonesia, Singapura, Malaysia dan Brunei Darussalam.
Pencak silat adalah olahraga bela diri yang memerlukan banyak konsentrasi.[1]Ada pengaruh budaya Cina, agamaHindu, Budha, dan Islam dalam pencak silat.[1] Biasanya setiap daerah di Indonesia mempunyai aliran pencak silat yang khas. Misalnya, daerah Jawa Barat terkenal dengan aliran Cimande dan Cikalong, di Jawa Tengah ada aliranMerpati Putih dan di Jawa Timur ada aliran Perisai Diri.[1] Setiap empat tahun di Indonesia ada pertandingan pencak silat tingkat nasional dalam Pekan Olahraga Nasional. Pencak silat juga dipertandingkan dalam SEA Gamessejak tahun 1987. Di luar Indonesia juga ada banyak penggemar pencak silat seperti di Australia, Belanda, Jerman, dan Amerika.[1]
Di tingkat nasional olahraga melalui permainan dan olahraga pencak silat menjadi salah satu alat pemersatu nusantara, bahkan untuk mengharumkan nama bangsa, dan menjadi identitas bangsa.[2] Olahraga pencak silat sudah dipertandingkan di skala internasional.[2] Di Indonesia banyak sekali aliran-aliran dalam pencak silat, dengan banyaknya aliran ini menunjukkan kekayaan budaya masyarakat yang ada di Indonesia dengan nilai-nilai yang ada didalamnya.
SUMBER GAMBAR:GOOGLE
SUMBER GAMBAR:GOOGLE
Add caption
SUMBER GAMBAR:GOOGLE
SUMBER GAMBAR:GOOGLE
 GERAKAN SILAT BY:ALFRI ADE
asslamualaikum
Menurut cerita salah satu gurunya(almarhum nyiak datuak mantiko labiah)silat harimau ini dipakai oleh garda terdepan laskar perang diminangkabau
Pada saat seorang pesilat harimau berhadapan dengan lawan dia akan membangun suatu rangkaian serangan yang akan mempengaruhi mental,pernafasan,peredaran darah lawan dan pada akhirnya menyebabkan kematian bagi lawannya,mereka ini mempunyai insting pembunuh
Mungkin karena alasan ini,setiap latihan guru harus memanggil harimau inyiak untuk menjaga jalannya latihan
SUMBER GAMBAR:GOOGLE

ernah dulu di tahun 1983 dari pemda datang ke kec tilatang kamang kab agam mereka bertujuan untuk mencari dan mengembangkan aliran silat ini dan mengikutkannya dalam berbagai kejuaraan pencak silat
Kesulitan terbesarnya adalah pesilat harimau tidak bisa mengikuti aturan untuk tidak melakukan serangan kebagian tertentu dari tubuh lawan.Seluruh serangan yang di bangun itu sudah gerakan reflek yang sulit untuk di hentikan oleh pesilat itu sendiri,kecuali lawan menyerah
kesimpulan nya beladiri ini tidak bisa untuk mengikuti pertandingan yang konvensional,mungkin pertandingan seperti ultimate fighting baru bisa
Kalau sodara ingin membayangkan seperti apa kira2 gerakannya saya malah merasa seperti olahraga beladiri jiu jit su yang pernah diperagakan oleh royce gracy di Ultimate fighting yang pernah tayang di TPI
Jurus dasar silat ini ada 4,langkah pertama saat memulai belajar juga 4
Dulu dikampung saya di tilatang kamang agam ada almarhum inyiak datuak mantiko labiah tapi saya gak tau apa ada muridnya yang udah punya keputusan untuk mengajar,dari beliau saya pernah dengar didaerah bonjol ada satu orang gurunya namanya Syeh ibrahim bonjol,mungkin ada sahabat silat yang berasal dari bonjol bisa memberikan referensi
Untuk sahabat silat saya sarankan kalau anda ingin belajar silat harimau (khususnya silat kisamandi)hati2 mencari guru,berbahaya klu belajar pada orang yang blom punya (kaputusan) bagi yang belajar dan bagi yang mengajarkan
Persyaratan sebelum belajar, murid harus menyediakan beras, pinjaik (perlengkapan jahit?), pisau, kain kafan. Persyaratan ini adalah simbol dari sifat orang yang disabuk/tingkat pendekar dimana Musuh tidak dicari, bertemu pantang dielakkan.Waktuyang ditentukan belajar silat ini sesudah shalat Isya, kira kira jam sepuluh malam. Sebelum belajar, guru biasanya menyediakan nasi kunyit(?) untuk memanggil kakek(?) harimau. Murid-murid yang sedang belajar biasanya bisa menampak bayangan ‘kakek’ (inyiak) ini berputar mengelilingi arena tempat belajar silat. Tujuannya inyiak dipanggil untuk menjaga keselamatan guru beserta murid-murid
Pada saat akan memulai latihan selalu ada pemanasan, jadi salah kalau dibilang tidak ada pemanasan. Tapi pemanasan dalam silat saya ini disebut sebagai “membuka langkah”
Ada beberapa pembagian dalam silat ini:
1. pencak silat yaitu beladiri yang lebih mengedepankan seni pementasan
2. Silek/silat yaitu beladiri yang dilakukan berdiri (stand up fighting)
3. Gulat yaitu beladiri yang lebih banyak bermain bawah (ground fighting)Salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh guru untuk mengajar silat, dia harus menghadirkan inyiak (kakek harimau). Sedangkan kakek harimau ini hanya bisa dipanggil dari negeri yang tidak berbatas laut dan nagari minangJadi kalo ada saudara yang mau belajar silat di Jawa dan di kalimantan itu mustahil atau tidak mungkin.
Pada zaman dahulu silat ini dipasangkan dengan ilmu kedigjayaan yang lain, seperti:
1. Silayang, ilmu meringankan tubuh
2. Piganta, ilmu menjatuhkan mental seseorang
3. Pidareh, ilmu pukulan beracun
Seiring dengan masuknya islam ke ranah minang, ilmu ini telah dihilangkan dari silat minang. Sebab ritualnya bertentangan dengan ajaran agama.
Sekarang ini banyak aliran silat di kampung yang mengaku-ngaku sebagai silat asli dari minang. Sulit untuk membedakannya. Untuk saudara yang punya minat belajar silat minang, yang perlu saudara ketahui adalah:
• saat memulai latihan, guru pasti akan memanggMula-mula Perguruan Cuyusika Bangau Putih dibawa oleh Erlang Selo Dwi Payana kelahiran Kuningan Cirebon, Jawa Barat, dengan Soko Guru H. Abdul Rajali yang berasal dari Banten. Erlang Selo Dwi Payana belajar beladiri di Kepulauan Seribu. Namun setelah Istrinya tiada, Erlang Selo Dwi Paya oleh Soko Gurunya diperintahkan agar segera meninggalkan Kota Banten dengan membawa anaknya yang bernama Selo Hari Bagus menuju arah Masrig. Namun setelah berjalan selama 40 hari, Erlang Selo Dwi Payana tiba di Banyuwangi. Sesampainya disana Selo Hari Bagus dititipkan kepada Nenek Tua di desa Temu Guru. Setelah 15 tahun Selo Hari Bagus berpisah dengan ayahnya (Erlang Selo Dwi Payana ) tanggal 1 Muharram 1350 H, selama itu Erlang Selo Dwi Payana mengajarkan ilmu beladiri kepada anaknya ( Selo Hari Bagus ). Setelah Selo Hari Bagus menguasai ilmu beladirinya, barulah Selo Hari Bagus berpisah dengan ayahnya. Ketika itu Selo Hari Bagus masih berusia 15 tahun. Sebelum meninggalkan anaknya, Erlang Selo Dwi Payana berwasiat kepada anaknya, “Anakku kini ayahmu akan pergi, katakanlah bahwa Ibumu adalah bumi yang melahirkanmu alam semesta  dan kutitipkan padamu kepada penguasa Alam Raya dan Alam Maya. Selamat tinggal anakku, Do’aku selalu bersamamu.”il kakek harimau.
• Waktu latihan selalu diadakan malam hari sesudah shalat isya.
sekian tulisan mengenai silat harimau semoga menjadi wawasan bagi pembaca
wassalamualaikum wr.wb
Kemudian Perguruan Beladiri Cuyusika Bangau Putih berdiri di Banyuwangi pada tanggal 1 Muharram 1392 H, bertepatan dengan tanggal 20 Juni 1972 M. Pendirinya adalah SELO HARI BAGUS. Kemudian berdiri di Pontianak pada tanggal 20 Juni 1987 pendirinya adalahMuhsiono Hadi Saputro. ( Lahir di Banyuwangi, 14 April 1960 )
Bertahun-tahun Muchsiono Hadi Saputra menempa murid-muridnya di tempatnya bekerja yaitu PT. Duta Rendra Mulya, Sungai Asam – Sukalanting  dan akhirnya Perguruan Cuyusika mengembangkan sayapnya ke Ibukota Kalimantan Barat yaitu KOTA PONTIANAK melalui seorang muridnya yang bernama Benny Suparta. Benny mendirikan cabang Cuyusika Kota Pontianak di daerah tempatnya menimba ilmu untuk mendapatkan Gelar Kesarjanaannya yaitu di Universitas Tanjungpura Pontianak. Cuyusika mulai dikenal oleh kalangan persilatan semenjak bergabung di keanggotaan IPSI Kota Pontianak tahun 1997. Cuyusika mengembangkan sayapnya kembali melalui muridnya yang bernama Syahrin di tempatnya bekerja juga, yaitu di PT. Alas Kusuma. Di PT. Alas Kusuma Syahrin pun berjuang untuk mengembangkan  perguruan ini. Dan melalui anak didiknya Syahrin yaitu Bambang Sutrisno perguruan ini dikembangkan lagi ke daerah Rasau Jaya tempat Bambang kembali bertemu dengan istri dan anak-anaknya.
Cuyusika semakin bekembang pesat di Kalimantan Barat sejak Muchsiono Hadi Saputra ( Guru Besar Cuyusika B.P ) memutuskan berhenti dari tempatnya bekerja dan melamar menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil. Dan akhirnya beliau diterima sebagai Guru Olahraga di salah satu Sekolah Dasar di daerah Sungai Ayak.
Disinilah beliau semakin mengepakkan sayap Cuyusika B.P. dan mengembangkannya lagi ke daerah Sanggau, Sekadau, Sintang sampai merambah kesekolah-sekolah disana dan menjadikan Pencak Silat merupakan Mata Pelajaran Extra kulikuler Wajib.
Perguruan Beladiri Pencak Silat Cuyusika Bangau Putih terdiri dari 4 aliaran seni beladiri yaitu : Kung-fu, Yudo, Silat dan Karate.
CUYUSIKA : Secara Singkat bisa di Artikan
Cu = Cung-fu
Yu = Yudo
Si = Silat
Ka = Karate.
  1. KUNG-FU : Beraliran Kung-Fui Sahita
  2. YUDO : Beraliran Yudo Kata
  3. SILAT : Beraliran Bangau Putih
  4. KARATE : Beraliran Macan Gembong
Jadi CUYUSIKA = CUng-fu, YUdo, SIlat, KArate
Arti Secara Harfiah :
CUYUSIKA Berarti :
Cumeti Ugeming Yarso Umpeting Suratan Inaning Kawulo Alit.
Maksudnya :
Setiap Manusia yang hadir di muka bumi ini melalui kelahiran dari seorang Ibu, dengan keadaan telanjang bulat tanpa satupun harta benda yang melekat di tubuhnya, untuk itu manusia pada hakekatnya “Hina” dan tak punya apa-apa, lalu setelah insan hidup Tuhan Ilhami beraneka ragam Ilmu dan Pengetahuan untuk meniti jalan masa depan yang pasti.
Maka daripada itu manusia tidak boleh sombong, angkuh terhadap sesama, pendekar sejati harus berhati suci, bersih bagai butiran embun-embun pagi yang datang bersama terbitnya matahari di ufuk timur.
BANGAU Berarti :
Bagusing Ayu Ning Gumelar Araning Utusan
Maksudnya :
Kecantikan, ketampanan, kekayaan dan kemiskinan hanyalah sebuah nama, nanti kalau ajal telah tiba harta benda tidak kita bawa. Yang kita bawa hanyalah selembar kain kafan yang berwarna putih belaka.
PUTIH Berarti :
Pustakaning Titisan sing Hening.
Maksudnya :
Bertindaklah menuju kebenaran
SUMPAH CUYUSIKA
1. Patuh Kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Patuh Kepada Kejujuran
3. Patuh Kepada Kebenaran
4. Patuh Kepada Keadilan
PANJI-PANJI CUYUSIKA
1. Memasyarakatkan Olahraga dan Mengolahragakan Masyarakat
2. Membentuk Rasa Percaya Diri, Sopan,Santun dan Berbudi Luhur
3. Mencintai Sesama Hidup
4. Tidak Mencari Musuh. Apabila Ada Masalah, Selama Masalah Itu Dapat Ditundukkan Dengan Kata-kata, Cuyusika Tidak Bertindak Dengan Kekerasan, Cuyusika Tetap Mencintai Perdamaian
5. Menambah Tali Persaudaraan

Sekarang Cuyusika sedang berusaha Menggebrak Dunia Persilatan di Indonesia Khususnya KALBAR, dengan mengikuti beberapa event.
Dan kita harapkan Cuyusika terus meningkatkan kualitas atlit yang mendunia. Amin
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN ANDA
– Lambang / Logo


Bagi para praktisi dan pemerhati Silat Betawi, umumnya pasti mengenal sosok yang satu ini,BANG HUSIN, jawara, guru besar dan pewaris satu-satunya maenan betawi yang berciri khas keahlian memainkan golok. Goloknya tidak sembarang golok, tapi golok yang ukurannya disesuaikan dengan pemakai. Ukuran standarnya adalah sepanjang lengan bawah  pemakai ditambah 3 jari.
gambar golok



Husin bin Husni, itulah nama beliau, ada yang memanggil Bang Husin, ada juga yang menyebut Babe Husin. Dibalik kehaliannya memainkan golok dengan kecepatan yang sulit diikuti mata, Bang Husin adalah sosok yang ramah, humoris dan cukup gaul.


Sebagai putra Betawi, dan anak dari seorang jawara, tentu saja Bang Husin juga kudu belajar maenan. Bapak nya bernama Husni bin Muhammad. Husni Bin Muhammad adalah anak dari suami istri asli medan yang meninggal dunia sewaktu beliau masih bayi, tidak diketahui siapa nama kedua orang tuanya. Husni kecil kemudian diambil anak oleh pasangan asli betawi yaitu Muhammad, setelah Muhammad meninggal dunia, Husni diasuh oleh seorang jawara betawi yaitu Kong Ajid. Tidak diketahui apakah Bapak Husni mendapatkan maenan golok seliwa dari Kong Ajid atau dari orang lain. Berdasarkan cerita Bang Husin ke saya, Bapaknya tidak pernah mau bercerita dari mana asal muasal maenan Golok seliwa ini.

Masa kecil Bang Husin tidak berbeda jauh dengan anak-anak seumurnya pada jamannya, nakal, suka berkelahi, dsb. Pak Husni sendiri mendidiknya cukup keras, tetapi Husin kecil tetap "ngebandel". Akhirnya Bang Husin dititpkan pada kenalan Pak Husni, yaitu  Kong Rodani. Kong Rodani adalah jawara cingkrik dari garis Kong Sinan.

Setelah dirasa cukup belajar cingkrik (+/- 5 tahun) Bang Husin ditest oleh bapaknya, dan setelah dirasa cukup, kemudian baru diajarkan maenan GOLOK SELIWA ini. Selanjutnya Bang Husin mulai tekun mempelajari Golok Seliwa. Untuk menambah perbendaharaan keilmuan, Bang Husin juga belajar maenan Gerak Rasa Sanalika di Rawa Belong. Kehebatan Bang Husin di sini adalah, walaupun sudah menguasai Golok Seliwa, pada saat belajar Gerak Rasa Sanalika, Bang Husin bisa menjadi empty cup. Bang Husin pernah cerita ke saya, pada saat belajar Gerak, temannya ada yang bertanya : "Sin, kok elu kagak replek ngelawan kalo lagi belajar, biar kate dipites-pites?" jawab Bang Husin : "lah, kan gue di sini belajar, ye kudu bisa ngikutin pelajaran, kagak boleh bawa-bawa maenan gue"

Keunikan maenan golok seliwa adalah permainan golok yang cepat perpindahannya dari tangan kanan ke kiri, to the point, dan perubahan tenaga dari kosong ke isi (juga sebaliknya).

Itulah satu sikap yang patut dicontoh, berjiwa besar, mau belajar dan bisa mengosongkan wadah. Salute.  Ini hanya secuil cerita sosok seorang guru silat Betawi yang saya kagumi. Dengan keadaan yang sederhana, Bang Husin tetap loyal dengan dedikasinya mengajar silat. Semoga ilmu yang diajarkannya menjadi berkah dan Golok Seliwa tetap lesatri dan terus berkembang.wassalamualaikum wr.wb



Pencak silatPencak silat pencak silat dikenal dng sebutan oleh masyarakat umum yang biasa,disebut pentjak silat.pencak silat sudah dikenal oleh negara asing,dan indonesia negara yng menciptakan pencak silat atau pentjak silat.

silat ada beberapa macam silat silat datuk harimau dari sumatra barat,silat golok seliwa dari betawi,dan silat bangau putih adlh silat campuran dari negara lain.

Silat harimau inyik yng berasal dari sumatra barat,jambi.silat ini dulu sering digunakan para leluhur untuk melawan orang yng sering berbuat jahat kepada kampung  yng ada disumatra barat harimau inyik,pada penjajahan  belanda orang indonesia melawan dgn kekuatan harimau inyik.


Silat golok seliwa:silat golok seliwa dari betawi silat golok SELIWAsudah bnyk dikenal oleh masyarakat banyak silat golok seliwa mengunakan golok yng tajam silat,golok seliwa silat yng ditinngalkan para leluhur kepada kita ,kita yng sekarang harus bisa menjaga jurus golok seliwa dan silat yng lainnya.

Silat bangau putih:dari aliran jenis bela diri kungfu,dan jenis aliran yng lain lainya silat bangau putih juga sudah bnyk orang juga yng sudah mengetahuinya ,silat bangau putih suadah dikenal lama oleh masyarakat umum.

Silat sekarang banyak dipakai oleh negara lain untuk belajar seni bela diri ,karna silat bnyak makna dan artinya ,dan para leluhur membuat jurus2 silat. Karna itu kita harus mejaganya dgn baik, dan menjadikannya salah satu kreativitas indonesia ,yng  terbaik ,indonesia yng kuCintA. TerusalAh maju jangan malu menunjukkan bakat kite .indonesia selalu merdeka indonesia.........

 Saya akn membuat pantunkepada pembaca biiar teringat akn jurus2 atau kenangan pra leluhur biar teingat kepada jasa para leluhur:

INGAT TERINGAT KUNANG2

BATANG PADI

KULUPA KUINGAT

KUKENANG DALAM HATI

BY:ADE RIZKI ERLANGGA

“SELAMAT MEMBACA GOOD READING”

1 komentar: